Jumlah Korban Tewas & Hilang Lebih dari 16.000 Orang
Tokyo - Jumlah resmi korban tewas dan hilang akibat gempa bumi dan tsunami di Jepang terus bertambah. Sejauh ini, lebih dari 16 ribu orang tewas dan hilang akibat bencana dahsyat yang terjadi 11 Maret lalu.
Badan Kepolisian Nasional Jepang menyatakan, sejauh ini sebanyak 6.405 orang telah dikonfirmasi tewas. Sementara jumlah orang yang hingga kini belum ditemukan meningkat menjadi 10.259 orang.
Kepolisian Jepang seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (18/3/2011) menambahkan, total 2.409 orang terluka akibat gempa dan tsunami.
Jumlah korban tewas dan hilang terus meningkat cepat dalam beberapa hari ini. Bahkan berdasarkan laporan-laporan media setempat, jumlah total korban tewas dan hilang akan jauh lebih tinggi.
Walikota Kota Ishinomaki di prefektur Miyagi beberapa hari lalu mengatakan, jumlah korban yang hilang di kota tersebut mencapai sekitar 10 ribu orang.
Pada Sabtu, 12 Maret lalu, siaran publik NHK melaporkan bahwa sekitar 10 ribu orang belum ditemukan di Kota Minamisanriku, prefektur Miyagi. Wilayah prefektur Miyagi merupakan salah satu daerah yang paling parah dihantam gempa dan tsunami.
Badan Kepolisian Nasional Jepang menyatakan, sejauh ini sebanyak 6.405 orang telah dikonfirmasi tewas. Sementara jumlah orang yang hingga kini belum ditemukan meningkat menjadi 10.259 orang.
Kepolisian Jepang seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (18/3/2011) menambahkan, total 2.409 orang terluka akibat gempa dan tsunami.
Jumlah korban tewas dan hilang terus meningkat cepat dalam beberapa hari ini. Bahkan berdasarkan laporan-laporan media setempat, jumlah total korban tewas dan hilang akan jauh lebih tinggi.
Walikota Kota Ishinomaki di prefektur Miyagi beberapa hari lalu mengatakan, jumlah korban yang hilang di kota tersebut mencapai sekitar 10 ribu orang.
Pada Sabtu, 12 Maret lalu, siaran publik NHK melaporkan bahwa sekitar 10 ribu orang belum ditemukan di Kota Minamisanriku, prefektur Miyagi. Wilayah prefektur Miyagi merupakan salah satu daerah yang paling parah dihantam gempa dan tsunami.